Harga emas hari ini dan hari esok sudah pasti fluktuatif atau tidak tetap. Kondisi ini mengharuskan Anda tahu cara mengelola dana darurat agar tidak mudah panik saat fluktuasi ekonomi akibat harga emas terus terjadi.
Dalam artikel ini, akan dijelaskan solusi strategis mengelola dana darurat untuk Anda yang bekerja sebagai karyawan. Mari simak!
Mengapa Dana Darurat Karyawan Penting bagi Perusahaan?
Cara mengelola dana darurat yang baik penting bagi karyawan dan berdampak pula pada perusahaan. Berikut alasannya:
- Karyawan Rentan Stress Finansial
Memiliki dana darurat saat harga sedang fluktuatif dapat meminimalisir stress finansial pada karyawan. Karena jika karyawan rentan stress finansial, akan berpengaruh pada kinerja di perusahaan.
- Menurunkan Performa Kerja
Akibatnya, karyawan akan mengalami penurunan performa kerja. Misalnya, sering absen atau tidak masuk kerja.
- Solusi Dana Darurat Mendukung Kesejahteraan
Keberadaan dana darurat di tengah harga emas hari ini yang fluktuatif dapat mendukung kesejahteraan karyawan. Jika karyawan sejahtera secara finansial, semua aspek positif akan mendukung perkembangan.
- Perusahaan Proaktif Mempertahankan Talenta
Apabila perusahaan proaktif mendukung dana darurat bagi pekerjanya, maka retensi karyawan mudah terjadi. Perusahaan akan untuk memiliki SDM yang loyal.
Risiko Jika Karyawan Terpaksa Menjual Aset Pribadi
Sebaliknya, bagaimana jika karyawan tidak tahu cara mengelola dana darurat dan harus menjual aset pribadi? Apa risikonya? Simak penjelasan berikut:
- Cermin dari Minimnya Dukungan Perusahaan
Jika karyawan sampai menjual aset pribadi, ini juga menjadi cermin bahwa perusahaan minim mendukung secara finansial. Tentu dampaknya akan buruk bagi image perusahaan.
- Merugikan Karyawan
Menjual aset saat harga emas hari ini turun dapat merugikan karyawan secara signifikan. Itulah pentingnya strategi mengelola dana darurat dimiliki oleh karyawan.
- Berdampak pada Fokus dan Kinerja
Pekerja yang menjual aset cenderung memiliki fokus kerja yang buruk. Hal ini berkaitan dengan kondisi finansial yang tidak sehat.
- Perusahaan Kehilangan Peluang Membangun Loyalitas
Cara mengelola dana darurat yang buruk membuat pekerja tidak produktif dan berpengaruh pada tingkat loyalitas ke perusahaan. Akibatnya, retensi karyawan perusahaan menjadi rendah.
Solusi Strategis: Fasilitas Dana Darurat Melalui Pinjaman Karyawan
Lalu, apakah ada solusi strategis untuk memfasilitasi dana darurat dari perusahaan untuk karyawannya? Berikut penjelasannya:
- Sediakan Pinjaman Berbunga Ringan
Perusahaan dapat menyediakan pinjaman berbunga ringan dengan proses transparan. Dengan begitu, karyawan akan mudah memiliki dana darurat dan finansial yang sehat.
- Gandeng FinTech untuk Sistem Efisien
Solusi kedua, perusahaan dapat menggandeng fintech terpercaya dan bisa diandalkan seperti OttoDigital. Tentunya, disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
- Buat Kebijakan Pinjaman
Loan untuk karyawan penting dilakukan, asalkan fokus pada kebutuhan dan risiko karyawan.
- Edukasi Literasi Finansial
Solusi berikutnya, perusahaan wajib tetap memberikan edukasi literasi finansial secara berkala bagi karyawan. Tujuannya agar karyawan mampu mengatur dana darurat dengan baik.
- Gunakan Dashboard Digital untuk Pelaporan HRD
Penggunaan dashboard digital yang disediakan oleh fintech andalan berguna dalam proses pelaporan HRD. Selain itu, aktivitas monitoring pinjaman juga lebih mudah.
Semuanya tersedia di OttoDigital, solusi keuangan pinjaman karyawan yang terstruktur dan aman. Hubungi kami jika Anda butuh cara mengelola dana darurat dengan baik. Jangan sampai harga emas hari ini tak stabil membuat Anda khawatir!